Home » , » Lipoprint : Cara Untuk Analisis Pola Lipid Darah

Lipoprint : Cara Untuk Analisis Pola Lipid Darah


Lipoprint : Cara Untuk Analisis Pola Lipid Darah
Pendahuluan
Pada beberapa tahun terakhir ini telah diperkenalkan cara untuk memisahkan subfraksi lipoprotein dengan metode elektroforesis menggunakan jel poliakrilamid (polyacrylamide gel). Salah satu cara adalah dari Quantimetrix yang dikenal sebagai Lipoprint. Dengan cara ini dapat dipisahkan 12 fraksi, dimana ada 7 subfraksi LDL. Dengan demikian dari pola subfraksi lipoprotein yang dihasilkan dapat ditafsirkan dan dilaporkan apakah risiko rendah atau tinggi.
Pada makalah ini akan dibahas secara singkat sistem Lipoprint, subfraksi lipoprotein, serta penafsirannya.
Sistem Elektroforesis Lipoprint
Sistem ini terdiri dari perlatan elektroforesis, media transport jel poliakrilamid (polyacrylamide gel electrophoresis = PAGE), sistem pencacah densinometer, perangkat lunak Lipoprint, pencetak gambar Subfraksi LipoPrint, dan formulir laporan.
Fraksi-fraksi dan subfraksi lipoprotein dipisahkan secara elektroforesis, suatu cara pemisahan protein, lipoprotein dan glikoprotein dipisahkan secara elektroforesis, suatu cara pemisahan muatan listrik dan ukuran partikel. Media transport PAGE memungkinkan pemisahan menjadi 12 fraksi. Setelah didapat hasil berupa elektrofrogram, dilakukan proses pewarnaan dan pencucian (destaining) sebagaimana prosedur pemeriksaan elektroforesis biasa. Didapatkan sejumlah hasil fraksionasi yang telah diwarnai. Setelah itu dilakukan pengukuran dengan alat pencacah densitometer. Hasil pencacahan dengan suatu perangkat lunak diubah menjadi gambar fraksi dan subfraksi berwarna-warni. Seluruh pengerjaan dapat diselesaikan lebih cepat dan lebih mudah daripada cara baku emas ultracentrifuge.
Penafsiran Subfraksi Lipoprotein Lipoprint
Pada carik (strip) elektroferogram seluruhnya dapat dilihat 12 pita yang mewakili lipoprotein densitas amat rendah (very-low density lipoprotein = VLDL) (1 pita), (Mid = LDL) (3 pita), lipoprotein densitas rendah (low density lipoprotein = LDL) (7 pita subfraksi), dan lipoprotein densitas tinggi (high density lipoprotein = HDL) (1 pita).
Yang menjadi perhatian utama adalah subfraksi LDL, yaitu subfraksi LDL-1 sampaidengan LDL-7. Subfraksi LDL-1 dan LDL-2 mewakili subfraksi LDL partikel besar, subfraksi LDL-3, LDL-4, LDL-5, LDL-6 dan LDL-7 mewakili subfraksi LDL kecil.
Secara terpisah dilakukan pula penetepan kadar kolesterol total.
Fitur yang didapat dari Lipoprint adalah persentasi (%), kandungan kolesterol dan ukuran besar partikel masing-masing fraksi dan subfraksi. Dapat ditentukan pula fenotrip lipoprotein. Selain itu penafsiran dipermudah dengan adanya garis yang menandakan batas nilai rujukan.
Bila dijumpai peningkatan LDL-7 sampai LDL-3 apalagi bila HDL kurang maka ditafsirkan risiko tinggi (high risk). Bila sebaliknya tiada LDL-3 sampai dengan LSDK-7, subfraksi LDL-1 dan LDL-2 meningkat serta fraksi HDL cukup tinggi maka ditafsirkan sebagai risiko rendah.
Kesimpulan
Pemeriksaan Lipoprint yang dapat memisahkan sampai 12 fraksi dan subfraksi lipoprotein darah dengan cara elektroforesis merupakan trobosan terhadap metoda baku emas ultracentrifuge yang tidak dapat dilakukan secara rutin. Dengan sistem pelaporan yang dilengkapi dengan fitur untuk membantu penafsiran maka penerima hasil subfraksionasi Lipoprint dapat lebih memahami dan menerima penafsiran (interpretasi).

Selengkapnya Download document lengkap Pdfnya di bawah ini

 




Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di My Documentku

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan anda Copy-paste di blog or web teman-teman semua, Jangan Lupa di Like or commentnya ya...
Terima kasih

 
© 2010-2012 My Documentku