TINGKAT KESADARAN
1. KOMPOS MENTIS
Sadar penuh dan
keadaan normal
2. SOMNOLEN
Keadaan
mengantuk dan kesadaran dapat pulih bila dirangsang, ditandai dengan mudahnya
klien dibangunkan, mampu memberi jawaban verbal dan menangkis rangsangan nyeri
3. SOPOR
Kantuk dalam,
klien dapat dibangunkan dengan rangsangan yang kuet, namun kesadaran segera
menurun, klien dapat melaksanakan instruksi singkatdan masih terlihat gerakan
spontan dengan rangsangan nyeri, klien tidak dapat diabngunkan dengan sempurna,
jawaban verbal tidak ada, tangkisan nyeri masih baik
4. KOMA RINGAN/SEMI KOMA
Tidak ada
respon verbal, reflek masih baik, gerakan timbul saat ada rangsang nyeri dan
tidak terorganisir, tidak dapat dibangunkan.
REFLEKSIOLOGI
q Reflek
kornea
Dengan cara
menyentuhkan kapas pada limbus, hasil positif bila mengedip
(N IV &
VII )
q Reflek
faring
Faring digores
dengan spatel, reaksi positif bila ada reaksi muntahan
( N IX &
X )
q Reflek
Abdominal
Menggoreskan
dinidng perut dari lateral ke umbilicus, hasil negative pada orang
Tua, wanita
multi para, obesitas, hasil positif bila terdapat reaksi otot
q Reflek
Kremaster
Menggoreskan
paha bagian dalam bawah, positif bila skrotum sisi yang sama
Naik /
kontriksi ( L 1-2 )
q Reflek Anal
Menggores kulit
anal, positif bila ada kontraksi spincter ani ( S 3-4-5 )
q Reflek Bulbo
Cavernosus
Tekan gland
penis tiba-tiba jari yang lain masukkan kedalam anus, positif bila
kontraksi
spincter ani (S3-4 / saraf spinal )
q Reflek Bisep
( C 5-6 )
q Reflek
Trisep ( C 6,7,8 )
q Reflek
Brachioradialis ( C 5-6 )
q Reflek
Patela ( L 2-3-4 )
q Reflek
Tendon Achiles ( L5-S2)
q Reflek Moro
Reflek memeluk pada bayi saat dikejutkan dengan tangan
q Reflek
Babinski
Goreskan ujung
reflak hammer pada lateral telapak kaki mengarah ke jari, hasil
positif pada
bayi normal sedangkan pada orang dewasa abnormal ( jari kaki
meregang / aduksi ektensi )
q Sucking
reflek
Reflek menghisap pada bayi
q Grasping
reflek
Reflek memegang pada bayi
q Rooting
reflek
Bayi menoleh saat tangan
ditempelkan ke sisi pipi
REFLEK PATOLOGIS
q Reflek
Hoffman – Tromer
Jari tengah
klien diekstensikan, ujungnya digores, positif bila ada gerakan fleksi pada
Jari lainnya
q Reflek Jaw
Kerusakan
kortikospinalis bilateral, eferen dan aferennya nervous trigeminus, dengan
Mengertuk dagu
klien pada posisi mulut terbuka, hasil positif bila mulut terkatup
q Reflek
regresi
Kerusakan
traktus pirimidalis bilateral / otak bilateral
q Reflek
Glabella
Mengetuk dahi
diantara kedua mata, hasilnya positif bila membuat kedua mata klien
Tertutup
q Reflek Snout
Mengutuk
pertengahan bibir atas, positif bila mulutnya tercucur saliva
q Reflek
sucking
Menaruh jari
pada bibir klien, positif bila klien menghisap jari tersebut
q Reflek Grasp
Taruh jari pada
tangan klien, positif bila klien memegangnya
q Reflek
Palmomental
Gores telapak
tangan didaerah distal, positif bila otot dagu kontraksi
q Reflek
rosolimo
Ketuk telapak
kaki depan, positif bila jari kaki ventrofleksi
q Reflek
Mendel Bechterew
Mengetuk
daerah dorsal kaki2 sebelah depan,positif bila jari kaki ventrofleksi
q Tes rangsang
meningeal
q Nuchal
rigidity
Klien tanpa
bantal fleksikan leher ke lateral, lalu fleksikan leher mendekati dagu,
hasil positif
bila ada tahanan dan nyeri
q Kernig
Fleksikan
panggul dengan sudut 90 derajat, ekstensikan tungkai bawah pada
persendian
lutut, positif bila ada tahanan dan rasa sakit sebelum mencapai
ekstensi
maksimal
q Brudzinski
I,II
Bila pada
saat fleksi leher lutut ikut fleksi juga brudzinski I positif, brudzinski II :
satu tungkai lain diekstensikan pada persendian panggul, tungkai lain
diekstensikan, positif bila tungkai yang ekstensi ikut fleksi
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan anda Copy-paste di blog or web teman-teman semua, Jangan Lupa di Like or commentnya ya...
Terima kasih