I. MASALAH UTAMA
Gangguan alam perasaan: mania.
II. PROSES TERJADINYA MASALAH
Mania adalah gangguan afek yang ditandai dengan kegembiraan yang luar biasa
dan disertai dengan hiperaktivites, agitasi serta jalan pikiran dan bicara yang
cepat dan kadang-kadang sebagai pikiran yang meloncat loncat (flight of ideas).
Pada dasarnya pasien mania sama dengan pasien depresif yang merasa tidak
berharga dan tidak berguna. Karena tidak dapat menerima perasaan ini, mereka
menyangkalnya dan mengakibatkan timbulnya kecemasan. Pasien memperlihatkan
sikap banyak bicara, banyak pikiran dan cepat berpindah topiknya tetapi tidak
dapat memusatkan pada satu topik. Meskipun mereka menunjukkan kegembiraan yang
berlebihan, sebenarnya pasien penuh dengan kebencian dan rasa permusuhan
terutama terhadap lingkungannya. Ia melontarkan perasaannya secara kasar dalam
cetusan cetusan yang pendek dan cepat beralih ke topik yang lain.
Pada pasien depresif tampak menonjol perasaan bersalah dan kebutuhan akan
hukuman atas tingkah laku yang buruk, sedangkan pada pasien dengan mania rasa
permusuhannya timbul, ia bertindak seolah olah mempunyai kekuasaan yang penuh
dan tidak pernah membiarkan rasa bersalah menguasai dirinya. Dari luar pasien
tampak memilikikepercaya¬an diri yang penuh dan membesarkan diri untuk menutupi
perasaan tidak berharga, yang pada dasarnya bersifat depresif.
Pasien membutuhkan cinta kasih dan perlindungan. Untuk mendapatkan ini
pasien berusaha menguasai orang lain agar memenuhi dan memberi kepuasan
kepadanya. Karena kebutuhan ini tidak nampak orang tidak melihatnya, bahkan
menolak karena sikapnya yang mengganggu orang lain. Penolakan ini menimbulkan
kecemasannya bertambah yang mengakibatkan gejala manianya lebih menonjol.
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan anda Copy-paste di blog or web teman-teman semua, Jangan Lupa di Like or commentnya ya...
Terima kasih